Tips Menentukan Warna Cat yang Cocok untuk Kamar Tidur

Keselarasan dan paduan warna dalam kamar tidur seharusnya menciptakan ketenangan dan keseimbangan, sehingga pengguna akan lelap di dalamnya hingga keesokan harinya. Pilihlah warna- warna netral dan lembut seperti putih gading, krem, varian cokelat, atau warna-warna pastel untuk warna dinding atau warna wallpaper kamar tidur. Warna-warna ini dapat memberikan rasa rileks, tenang, dan memiliki energi yang seimbang ketika tidur.

Untuk dinding, yang menjadi fokus kamar tidur, gunakan warna gelap, Namun jangan diaplikasikan pada bidang-bidang besar karena warna gelap akan cenderung menimbulkan perasaan depresif. Bisa juga menggunakan warna-warna yang ada pada naungan elemen tanah, antara lain kuning, oranye dan cokelat. Setiap warna memiliki karakter, kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Warna-warna dalam naungan elemen tanah cenderung hangat dan cocok untuk kamar tidur yang bertema natural.

Untuk kamar tidur utama yang cenderung sempit, hindarkan warna-warna tua dan kontras pada dinding karena warna-warna tua dan kontras menyebabkan kesan berat, sempit dan tertekan. Gunakan warna-warna ringan seperti putih, krem dan sejenisnya agar kamar yang sempit memiliki kesan yang lega dan luas. Warna tua dan kontras favorit dapat diaplikasikan sebagain aksen disatu sisi dinding atau melalui furniture atau artwork.

Untuk kamar tidur yang cukup luas, warna tua dan kontras memang dapat diaplikasikan sebagai warna dominan ruang. Akan tetapi, hal yang harus diperhatikan adalah hindari penggunaan warna-warna kontras yang saling berbenturan. Dua atau lebih warna kontras, apabila digunakan dalam porsi yang seimbang justru akan membuat kesan yang berlebihan dan tidak fokus.

Anda bisa juga menggunakan wallpaper pada dinding kamar untuk mengakali kekurangan ruang, seperti membuat ruang lebih lapang dan menutupi kondisi dinding yang kurang ksempurna. Jangan lupa untuk mengkombinasikan motif dan warna dengan elemen interior lainnya.

Sebaiknya jangan banyak memasang banyak dekorasi pada dinding, terutama pada bidang dinding yang sudah dilapisi wallpaper bermotif ramai. Sesuaikan penggunaan bahan pelapis dinding ini dengan jenis yang sesuai dengan kebutuhan.

Sebelum pemasangan, pastikan dinding bersih dari debudan kotoran. Lubang dan keretakan ditutupi dengan compound terlebih dahulu. Sedangkan untuk dapur dan area yang basah atau lembab sebaiknya digunakan wallpaper dengan ketahanan yang lebih tinggi dibanding ruangan yang lainnya.

Untuk menciptakan warna yang bernuansa akrab, kekeluargaan, romantis dan intim, gunakan warna panas dan hangat sebagai warna yang mendominasi ruang pada elemen-elemen interior utamanya.

Gunakan juga kombinasi warna analog, misalnya kombinasi antara merah jingga – kuning hangat – cokelat kayu maupun juga kombinasi warna yang lebih kontras misalnya warna peach dengan biru awan. Hindarilah penggunaan satu warna secara berlebihan agar tidak berkesan monoton. Manfaatkan juga fungsi warna yang dapat memanipulasi ketinggian plafon ruang untuk menambah kesan akrab dan gunakan warna-warna hangat sebagai warna plafon dan langit-langit ruang.

Gunakan warna-warna sejuk dan dingin untuk menciptakan suasana damai, menenangkan dan menentramkan. Warna-warna seperti hijau dan biru terbukti dapat meningkatkan relaksasi. Disini kita juga bisa menggunakan kombinasi warna analog seperti biru awan dan ungu lavender atau kombinasi warna monokromatis seperti hijau pastel dan gradasi ke abu-abu untuk menciptakan suasana terang. Yang perlu diperhatikan hindarilah penggunaan warna yang panas maupun warna sejuk dengan intensitas cerah secara berlebihan.

Aplikasikan warna-warna dengan intensitas cerah untuk memberikan kesan ceria dan penuh kreativitas. Gunakan kombinasi warna kontras contohnya kuning lemon dan ungu anggur untuk menciptakan suasana yang menceriakan dan mengguggah kreativitas dan sebaiknya hindari penggunaan warna gelap secara berlebihan karena justru akan memberikan kesan murung.

Gunakanlah warna netral yang lembut jika Anda ingin menghilangkan kesan kaku dalam ruangan sperti dominasi warna putih gading atau abu-abu muda. Gunakan kombinasi warna analog dan monokromatis untuk menciptakan suasana bersahaja dengan mudah. Sebagai tambahan aksen dapat juga digunakan warna cerah, tetapi tetap lembut. Walaupun demikian, hindari pemakaian warna ini dalam bidang-bidang yang terlalu besar karena dapat mengurangi kesan bersahaja dalam ruang.

Sebaiknya gunakanlah warna yang memiliki karakter yang diinginkan dan untuk mempermanis tampilan Anda juga bisa menggunakan slpit komplemeter yang akan membuat warna-warna yang digunakan akan terlihat lebih hidup.

Bila memilih warna hangat sebagai aksen, dapat digunakan warna komplementer yang lebih pucat. Namun, hal tersebut tidak berlaku sebaliknya. Hindari penggunaan warna komplementer yang pucat jika menggunakan warna dingin sebagai aksen karena paduan warna tersebut akan membuat ruangan tampak kusam.

Source : http://solusirumahminimalis.com/2015/03/10/menentukan-warna-cat-yang-cocok-untuk-kamar-tidur/

Post a Comment

Silahkan berkomentar dibawah sini :)